Selasa, 08 Januari 2013

Stride dan Ngunut (part 1)


Jalan – jalan ke Ngunut jawa timur dengan stride,,,  perjalanan kali ini seperti biasa kita mulai dengan doa, kita berlima dengan kekuatan penuh stride  edo, reza, kicuy, dana, dan saya sendiri jaya mau manggung di sana, tujuan kita ke tulungagung untuk memberikan pertunjukkan wayang golek dengan irama senandung melayu dan kita membawa alat gamelan, suling, angklung, dan pianika, dan truusssss…….
Lah kok jadi ngaco hahaaa… kita stride band hardcore asal depok yang ingin menggetarkan kota tujuan kita tulungagung yang untuk pertama kalinya kita berinjak di tanah tersebut…, perjalanan kita dari Jakarta jam 2 siang di mulai dari st. senen naik kereta matarmaja jurusan Jakarta – malang, yah kira – kira perjalanan 16 jam lah, kita awalnya mulai menikmati perjalanan dengan canda dan tawa, semua begitu enak dijalani perjalanan dari siang hingga malam hari, dan pedagang terus bergulir  memenuhi kereta menjajaki setiap gerbong kereta, ada beragam makanan di setiap daerah dimana kereta itu berhenti , maklum saja kereta yang kita naiki adalah kereta ekonomi, banyak juga penumpang liar tak bertiket tapi mereka santai saja tuh seperti sudah biasa melakukannya
Perjalanan masih sangat lama dan mulai membosankan,, gimana tidak bosan kita duduk di kereta sampai 16 jam, apa pun sudah dilakukan untuk menghilangkan bosan,,, tapi lama – lama mulai bisa beradaptasi dan menikmati perjalanannya…,
Akhirnya kita sampai di st. ngunut jam 05.30, wow sampai juga ya dari perjalanan yang melelahkan, kita disambut baik oleh teman – teman di sana, kita di antar kerumah panitia yang mempunyai acara tersebut dan diberikan kopi asli sana , ehmm aroma kopinya enak sekali,,, setelah itu kita istirahat di tempat yang sudah disediakan… saatnya tidur….ZzzzzZZZzzzz…..
Di siang harinya kita terbangun,,, pas melek mata waduh makanan sudah tersedia di atas meja benar – benar mantap deh,,, terima kasih kawan – kawan di ngunut sungguh lezatnya.. setelah makan kita mulai saling mengobrol tentang perjalanan kami sampai disini, tentang band kami, dan juga kebiasaan – kebiasaan daerah kami dan daerah mereka, makanan juga jadi bahan pembicaraannya kok.
Sungguh ramah dan baik warga disana walaupun kita pendatang, mereka pun ingin tahu banyak tentang kami dan begitupun sebaliknya tentang perkembangan musik indie di daerah masing – masing, tak terasa sudah sampai malam dan perut mulai berderik lagi hahaa…
Akhirnya kita putuskan untuk keluar memakan khan sana namanya punten,, kita suka dan menikmatinya.. dan setelah itu kita pulang dan pergi ke pulau kapuk untuk tidur mempersiapkan untuk manggung besok….

Tidak ada komentar:

Posting Komentar